Kembali Menyergap

Pernahkah kau merasa gundah?
Ketika rasa yang dulu pernah ada kembali hadir menyergap.
Hadir dan memutarkan memori yang harusnya kadaluarsa.
Melenakan dan membuat wajah bersemu malu.
Mungkin kesalahanmu yang masih saja ingin kembali.
Mengingat kembali apa yang tak harusnya tak kau ingat.
Perihal percakapan ringan yang berujung harap dan balasan penantian.
Detik dan menit berlari, seakan berlomba tuk menjauhi hari.
Tersenyum getir melihat kau tak karuan.
Mengacak rambut dan menepuk jidat sendiri.
Rangkaian aksara di handphone meledek menyaksikan wajah cemasmu.
Tak ada makna dari kata yang tersemat.
Hanya ungkapan ringan tanpa makna.
Ah, kau terlalu terburu-buru dalam menyimpulkan.
Hingga akhirnya kau terjebak kembali dalam kesemuan itu.
Terjerembab dan tertatih mencari jalan keluar.
Merangkak menuju harap dan nyata.

Jakarta, 06 Februari 2017

Komentar

Postingan Populer