Menjelang Akhir Tahun



Desember akan segera berlalu. Dan gak kerasa tahun akan berganti lagi. Sejenak gue berpikir, rasanya tahun ini adalah tahun ter gak produktif bagi gue. Kenapa? Ya, karena masih banyak target yang belum gue capai dengan baik di tahun ini. Beberapa resolusi yang sebelumnya gue buat pun gagal. Hm, bingung, entah apa yang gue rasain sekarang ini bener-bener campur aduk.

Ini adalah jurnal pertama yang gue buat di bulan desember. Sejujurnya gue kangen sama jurnaling dan katarsis lewat tulisan-tulisan yang pernah gue share di tumblr, atau bahkan sekadar nulis cerita pendek di wattpad atau storial yang gue punya. Gue kangen sama segala aktifitas yang sebelumnya ngebuat gue enjoy dan bahagia.

Memasuki usia 20an, khususnya sejak usia gue 21 waktu 2017 lalu ngebuat gue semakin bingung sama diri gue sendiri. Beberapa kali jatuh bangun pada hal-hal yang sebelumnya gak gue pusingin. Ternyata memasuki usia dewasa tidak semenyenangkan yang gue bayangkan, ya. Apa mungkin karena di usia gue yang sekarang ini gue masih aja berkutat sama skripsi dan belum menemukan pekerjaan sampingan yang bisa membuat gue belajar tentang dunia luar. Beberapa orang dari keluarga atau teman gue sering menasihati, agar gue gak melulu di rumah, berurusan sama laptop, buku atau novel. Tapi ya gimana, beberapa hal tersebut memang menjadi kesenangan buat gue.

Sebenernya tahun ini ada juga pencapaian yang bisa ngebuat gue seneng. Tapi banyaknya ya masih harus dievaluasi lagi. Salah satu hal yang gue sadari dari diri gue adalah, gue belum bisa mencintai diri gue sendiri dengan penuh dan utuh. Ya, gue butuh belajar bagaimana agar bisa mencintai diri sendiri. Beberapa hal yang biasanya gue lakukan ketika lagi down agar bisa bangkit ialah dengan menata ulang kamar. Hal ini udah sering gue lakuin. Sekilas emang mood gue membaik, tapi seringnya ya balik down lagi kalau ada sesuatu hal yang sebelumnya gue rencanain itu belum bisa tercapai. Terkadang gue mencoba menghibur diri, dengan mengingat beberapa nasihat jika apa yang udah ditakdirkan oleh-Nya ialah yang terbaik. Jadi, kalau beberapa rencana gue gak tercapai, mungkin Tuhan ingin gue belajar, terus belajar, entah apapun itu, pasti ada hikmahnya.

Dan sekarang, sejak bulan kelahiran gue di bulan Agustus lalu, gue mencoba untuk mencari kegiatan yang bisa membuat gue menjadi lebih produktif dan setidaknya memiliki manfaat buat orang lain, walaupun dalam hal yang tidak seberapa. Gue mencoba untuk membuat channel youtube, yang baru gue isi dengan konten review buku, dan hal random yang menarik perhatian gue. Semoga dengan salah satu hal yang sebelumnya gak masuk resolusi gue ini, gue bisa memiliki manfaat.

Begitupun dengan jurnaling yang udah lama gak gue lakuin, walau emang udah telat banget, karena 2018 hampir habis, tapi gak ada salahnya untuk memulai. Setidaknya dengan memulai jurnaling, siapa tau beberapa emosi yang semula masih terpendam dan gak tertata bisa sedikit teratasi, dan membuat segala resah gue ilang dan gue jadi lebih lega. So, gak ada kata untuk memulai, kan? Bismillah. Tetap semangat buat mencoba menjadi lebih baik~

Komentar

Postingan Populer